• Moderator JDIH
    • 27 Okt 2016
    • Kemen
    • Dibaca 13724

Legal Expo 2016 Jakarta

Hari ini Selasa (25/10), Kemenkumham menggelar kegiatan akbar dalam rangka ulang tahunnya yaitu LEGAL EXPO 2016. Kegiatan yang mengibarkan tajuk "Pelayanan dan Penegakan Hukum PASTI Nyata" ini dilaksanakan di gedung Kemenkumham dengan menggelar stand stand untuk memamerkan produk-produk dari masing-masing peserta yang membidangi masalah hukum dalam instansinya.
Banyak peserta yang turut memeriahkan kegiatan tersebut diantaranya Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung, Kepolisian, Komisi Yudisial, Ombudsman, Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, Badan Narkotika Nasional, Kanwil Kemenkumham Banten, Biro Hukum Pemprov DKI Jakarta, Biro Hukum Pemprov Jogja, Pemkot dan Kabupaten Jogja, Seluruh Unit Eselon 1 Kemenkumham, Ikatan Notaris Indonesia, Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Peradi, Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia, dan Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Tidak mau ketinggalan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta turut memberikan yang terbaik dengan menggelar stand yang memamerkan berbagai macam tampilan lain dari yang lain, seperti Coffee Jeera dan kerajinan tangan (tas) Jeeraa produk dari Rutan Cipinang, Kerajinan tangan warga binaan dari lapas dan rutan DKI Jakarta, tanaman hidroponik dari warga binaan lapas dan rutan DKI Jakarta, pembuatan roti oleh warga binaan lapas narkotika Jakarta, inovasi pegawai Balai Pemasyarakatan Jakarta Pusat yaitu Sistem Informasi Bimbingan Mandiri Online (SIBIMO), dan pelayanan konsultansi hukum.

Legal expo yang diselenggarakan sejak 25 s.d. 26 Oktober 2016 ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Bambang Rantam Sariwanto. Semangat dan pesan yang terkandung dalam penyelenggaraan kegiatan ini adalah bahwa pemangunan hukum dan HAM tidak dapat dilakukan sendiri oleh Kemenkumham, melainkan perlu adanya kerjasama dengan para pihak khususnya institusi yang bergerak di bidang hukum dan HAM. Sejalan dengan hal tersebut, peran serta masyarakat menjadi penting sebagai energy yang potensial untuk mendorong percepatan pembangunan dibidang hukum dan HAM.
Legal expo menjadi suatu hal yang penting untuk kembali mengingatkan masyarakat bahwa peran Kemenkumham dan institusi lainnya yang bergerak dalam pembangunan hukum dan HAM sangatlah besar. Kegiatan ini bukan hanya kegiatan seremonial tetapi lebih mendalam yaitu dengan memberikan pertanggungjawaban kepada masyarakat sebagai pemakai atau user dari hukum yang telah ada dan diterapkan. (berita kanwil terkini)